FSI UMRI Gelar Kompetensi AIK, Bekali Mahasiswa Keterampilan Ibadah dan Dakwah di Masyarakat.

Pekanbaru – Menyemarakkan bulan suci Ramadan 1446 H, Fakultas Studi Islam (FSI) Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) kembali menggelar Kompetensi AIK (Al-Islam dan Kemuhammadiyahan) sebagai salah satu program unggulan. Kegiatan yang menjadi syarat wajib sebelum seminar proposal ini berlangsung selama dua hari, Sabtu dan Senin (15/17 Maret 2025), di Masjid Baitul Hikmah Kampus I UMRI, Aula PWM, dan Masjid Al Fida’, Jalan Ahmad Dahlan, Pekanbaru.

Tahun ini menjadi pelaksanaan kedua Kompetensi AIK, yang dirancang untuk membekali mahasiswa FSI dengan keterampilan ibadah dan pengetahuan keislaman praktis yang dapat langsung diterapkan di tengah masyarakat. Materi yang diajarkan meliputi Ibadah Praktis, Fiqh Mawaris, Fardhu Kifayah, Khutbah, dan Keputrian.

Dekan FSI, Dr. Santoso, S.S., M.Si, menegaskan bahwa program ini adalah ciri khas mahasiswa FSI.

“Program ini dilaksanakan sebagai bekal nantinya ketika mahasiswa sudah berada di masyarakat. Inilah ciri khas dari mahasiswa FSI,” ujarnya.

Selama kegiatan, mahasiswa mempelajari tata cara wudhu dan sholat sesuai kaidah Muhammadiyah, mendalami ilmu waris untuk mencegah perselisihan keluarga, hingga praktik langsung penyelenggaraan jenazah yang disampaikan oleh tim khusus. Materi khutbah diberikan kepada mahasiswa di Masjid Al Fida’, sementara mahasiswi mengikuti kegiatan keputrian di Aula PWM, membahas peran strategis muslimah di masyarakat.

Antusiasme peserta terlihat sejak awal hingga akhir kegiatan. Para mahasiswa tidak hanya memperoleh wawasan, tetapi juga pengalaman langsung yang diharapkan menjadi bekal berharga saat mengabdi di masyarakat.

Dengan adanya Kompetensi AIK, FSI UMRI berharap lahir generasi muda yang tidak hanya cakap dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga terampil dalam mengamalkan ajaran Islam sesuai tuntunan Muhammadiyah.